TIPS AND TRICK AGAR TOURING AMAN DAN LANCAR DI PERJALANAN

Touring bagi sebagian orang mungkin sekadar mengendarai motor untuk mengelilingi suatu tempat. Itupun masih dalam lingkup daerah yang tidak terlalu jauh dari tempat tinggal. Touring antar kota mungkin yang paling jauh, itu juga jika ada event tertentu. Touring terjauh mungkin baru-baru benar-benar dilakukan oleh mayoritas orang Indonesia saat mudik lebaran. 

Namun, berbeda dengan Mario Iroth. Biker Indonesia ini sudah mengelana jauh ke berbagai daerah di Indonesia. Bahkan, sudah pergi ke mancanegara pula, dengan menggunakan motor. Hal itu ia buktikan dalam tayangan video yang diunggah di Instagram @castrolbikersid.

Menariknya, lewat video tersebut Mario tak sekadar menunjukkan lokasi-lokasi menawan, ia juga mengungkapkan makna touring dalam hidupnya. Apa saja?

1. Touring menjadikanya seorang petualang

2. Touring membuatnya jadi orang yang lebih baik
3. Touring dapat menjadi sumber inspirasi
4. Touring mengajarkannya untuk dapat memilih produk berkualitas
5. Touring membuatnya dapat lebih bebas

Melakukan perjalanan jauh menggunakan sepeda motor, atau biasa disebut touring, adalah kegiatan yang menyenangkan. Namun, banyak hal yang perlu diperhatikan untuk memastikan perjalanan menyenangkan, tanpa kendala, dan nyaman. Utamanya, bagi Anda yang baru pertama kali melakukan touring. 

Selain kesiapan fisik dan mental, perjalanan jauh memerlukan kondisi sepeda motor yang terawat dan prima. Oleh karena itu, memastikan motor terawat sejak jauh hari adalah kewajiban sebelum melakukan touring. Apabila ada suku cadang yang sudah diharuskan untuk diganti, alangkah baiknya diganti terlebih dahulu sebelum touring dimulai, agar aman dan nyaman ketika diperjalanan.

Nah, selain penggantian suku cadang, ini beberapa persiapan lain yang harus dilakukan.

1. Menentukan Rute Perjalanan dan Jarak Tempuh

    

Langkah pertama adalah menentukan rute perjalanan, Anda mau kemana tujuannnya dan lewat mana arahnya. Hitung jarak KM yang akan ditempuh dan rutenya melewati kota apa saja.

 

2. Cek fisik kendaraan

    

Motor harus dalam keadaan fit, diperiksa dan tune-up di bengkel. Mintalah ke mekanik agar mmeriksa kondisi motor secara menyeluruh, seperti lampu-lampu, rem, ban, oli, aki, serta baut-baut harus dalam kondisi kencang.

 

3. Perlengkapan Pendukung

Tidak lupa beberapa accessories motor juga harus dilengkapi seperti lampu kabut, klakson, braket box, pasang box utama, pasang box samping, windshield, engine guard dan lain-lain. Hindari menggunakan lampu strobo dan sirene. Jangan lupa membawa SIM yang berlaku dan STNK (pastikan pajaknya sudah dibayar lunas).

4. Perlengkapan Berkendara

Gunakan pelindung berkendara lengkap, mulai helm, jaket, sepatu, sarung tangan, dan pelindung lutut. Atribut tambahan yang tak kalah penting antara lain penyumbat telinga, jas hujan, dan pelindung sarung tangan dari hujan. 

5. Penunjuk Arah yang Handal

Untuk perjalanan yang lebih nyaman, alangkah baiknya jika Anda telah memahami rute perjalanan Anda nantinya. Akan lebih mudah bila rute tersebut telah Anda unduh dari komputer untuk diletakkan pada GPS pada motor atau pada telepon genggam. Untuk berjaga-jaga apabila rute pada GPS membingungkan Anda, bawa pula peta fisik agar perjalanan tidak terhambat.

6. Obat-obatan dan Kotak P3K

Ketersediaan obat-obatan dan kotak Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) dalam perjalanan touring motor wajib adanya. Bukan hanya sebagai pertolongan pertama di kala terjadi kecelakaan, ketersediaan obat-obatan penting dan kotak P3K juga berguna jika Anda mengalami gejala tidak enak badan saat berpergian.

7. Telepon Genggam dan Pengisi Daya

Barang yang dibutuhkan pengendara saat touring adalah telepon genggam. Karena smartphone saat ini memiliki aneka ragam manfaat. Bukan hanya melakukan panggilan dan mengirim pesan, smartphone dapat digunakan untuk memantau keadaan cuaca, membuat atau membatalkan reservasi di perjalanan, menemukan bengkel motor, apotik, atau pom bensin terdekat, serta untuk memantau lokasi dengan GPS. Tentunya semua fungsi itu tidak dapat Anda jalankan apabila Anda lupa membawa pengisi daya dalam perjalanan Anda.

8. Kartu Debit, Kartu Kredit, dan Uang Tunai

Kartu kredit dan kartu debit adalah barang wajib saat melakukan perjalanan. Selain praktis, keduanya membuat Anda tidak perlu membawa terlalu banyak uang tunai. Namun bukan berarti Anda dianjurkan untuk tidak membawa uang tunai sama sekali. Anda perlu membawa uang tunai untuk berjaga apabila tidak ada ATM dalam lokasi terdekat.

9. Tool kit

Untuk mempermudah Anda selama perjalanan touring motor, motor Anda wajib disediakan dengan tool kit. Setidaknya untuk kerusakan minor seperti baut-baut motor yang terasa longgar, atau mengganti beberapa part minor di motor, Anda masih bisa melakukannya sendiri tanpa bantuan mekanik di bengkel motor.